Admin E Commerce Kunci Rp170 Juta 8 Manual 12 Auto Reset Saat Pola Mati analis-data-raup-rp240-juta-di-mahjong-ways-30-auto-evaluasi-20-auto-serba-data.html Apoteker Amankan Rp185 Juta Pola 12 Manual 18 Auto Stop Win x2 Drafter CAD Koleksi Rp168 Juta Main 23 50 12 Manual Lanjut 18 Auto Kurir Ekspedisi Bawa Rp180 Juta Spin Pagi 06 00 10 Manual 30 Auto CashOut Cepat Montir Diesel Sabet Rp225 Juta di Mahjong Ways 10 Manual 20 Auto Stop Win x3 Operator Alat Berat Bawa Pulang Rp260 Juta Bet Kecil Dulu Naik Saat 2 Tanda Hidup Pedagang Ikan Boyong Rp220 Juta Turbo 30 Spin Kecilkan Bet Saat 10 Deadspin Pembatik Raih Rp160 Juta Pola 7 7 21 Stop Loss Tipis Biar Aman Pembudidaya Jamur Tiram Boyong Rp195 Juta 7 Spin Pendek Reset 25 Auto mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways mahjong ways gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus gates of olympus slot gacor
Dekannews | Tingkatkan Kualitas Jaringan air Bersih, PAM Jaya Prioritaskan Penggantian Pipa Bocor

Tingkatkan Kualitas Jaringan air Bersih, PAM Jaya Prioritaskan Penggantian Pipa Bocor

Diskusi Balkoters Talk Bertajuk "Setahun PAM Jaya: Peningkatan Layanan Versus Harga Bersih Air Perpipaan" yang digelar di Ruang Wartawan Bengkel Jurnalistik, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (27/2/2024).

Jakarta, Dekannews - Perumda PAM Jaya berencana menggencarkan penggantian atau peremajaan pipa yang sudah bocor demi meningkatkan kualitas jaringan air bersih di Jakarta. Terdapat enam wilayah yang akan menjadi prioritas untuk dikerjakan tahun ini.

Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan, tingkat keluaran air bocor atau nonrevenue water (NRW) di DKI Jakarta saat ini masih tinggi, yakni angka 45 persen. Hal ini terjadi karena pipa-pipa air di Jakarta berusia sangat tua, bahkan ada yang umurnya mencapai 100 tahun.

Untuk itu, Arief menyebut pelaksanaannya tak bisa hanya dengan memperbaiki, tapi juga melakukan penggantian dengan yang baru.

"Saat ini mau enggak mau pipanya kita perbaiki, kita ganti semua, karena pipanya sudah tua," ujar Arief dalam acara diskusi Balkoters Talk bertajuk "Setahun PAM Jaya: Peningkatan Layanan Versus Harga Bersih Air Perpipaan" yang digelar di Ruang Wartawan Bengkel Jurnalistik, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (27/2/2024).

Arief menjelaskan, terdapat enam wilayah prioritas rehabilitasi pipa air bersih yang dikerjakan, yakni di Jakarta Timur meliputi Kampung Melayu, Duren Sawit, dan Pulomas; Jakarta Selatan di Asem Baris; serta Jakarta Barat di Kebon Jeruk dan Abdul Wahab.

Enam wilayah itu, kata Arief, dipilih karena dinilai sebagai lokasi yang menghasilkan NRW paling tinggi ketimbang lainnya dengan angka sekitar 44 persen hingga 93 persen per April 2023.

"Andai (penggantian pipa di 6 lokasi, red) ini bisa selesai, kita berharap tetap di belasan persen. enggak apa2 di bawah 20 persen. Itu akan berkurang dari 46,7 persen," ucap Arief.

"Nah, enam (wilayah) ini dampaknya masih kecil, mungkin cuma 1 persen dari total. Tapi, kita akan punya lesson learn yang akan kita copy paste (ke wilayah lain)," katanya menambahkan.

Arief juga menyebut, perbaikan pipa-pipa bocor tidak bisa dilakukan secara serentak di semua wilayah. Selain membutuhkan biaya yang besar, proyek pengerjaannya juga akan mengganggu aktivitas warga.

"Kita enggak kerjakan dari top down. Karena kalau semua pipa diganti, investasinya luar biasa besar. Lalu bisa dibayangkan jika kita kerjakan penambahan pipa 7.000 kilometer, yang satu 12.000 kilometer kita perbaiki. itu kayak apa Jakarta chaos-nya?," ucap Arief.

Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahadiansyah menilai masyarakat perlu berkontribusi menjaga jaringan perpipaan air bersih di Jakarta.

"Kewajiban untuk menjaga aset-aset seluruh asetnya itu menjadi tanggung jawab bersama. Artinya masyarakat juga ikut menjaga, ikut merawat, jangan sampai kemudian masyarakat yang malah ikut merongrong atau merusak," kata Trubus.

Selain itu, Trubus juga meminta PAM Jaya juga terus mengupayakan peningkatan layanan air bersih hingga ke sudut kota Jakarta. Penampung, air alias reservoir komunal perlu diperbanyak agar hak warga atas air bersih bisa terpenuhi.

"Ini kan selalu menjadi problem terus di kita. Itu kalau hujan banjir tapi begitu kekeringan sedikit airnya enggak ada. Nah penampungan-penampungan ini penting, sehingga air bisa ditampung," pungkasnya.